cara beli motor bekas yang aman

Halo Teman BahasBerita! Siapa yang tidak ingin membeli motor bekas dengan harga yang murah? Namun, membeli motor bekas harus hati-hati agar tidak tertipu atau membeli motor yang tidak layak. Berikut adalah beberapa tips untuk membeli motor bekas yang aman dan hemat biaya.

Baca Cepat show

1. Cek Kelengkapan Dokumen Motor

Sebelum membeli motor bekas, pastikan bahwa dokumen-dokumen motor seperti STNK, BPKB, dan faktur pembelian ada dan lengkap. Jangan tergoda dengan harga yang murah jika dokumen motor tidak ada atau tidak lengkap.

1.1. Cek Kepemilikan Motor

Periksa apakah nama pemilik di STNK, BPKB, dan faktur pembelian sama. Jika terdapat perbedaan, tanyakan kepada pemilik motor atau penjual mengenai perbedaan tersebut. Pastikan bahwa motor yang akan dibeli merupakan kepemilikan yang sah.

1.2. Cek Riwayat Pajak Motor

Periksa riwayat pembayaran pajak motor. Pastikan bahwa motor yang akan dibeli tidak memiliki tunggakan pajak. Jika terdapat tunggakan pajak, tanyakan kepada pemilik motor atau penjual mengenai tunggakan tersebut.

1.3. Cek Riwayat Servis Motor

Periksa riwayat servis motor. Pastikan bahwa motor yang akan dibeli telah mendapatkan servis secara teratur. Jika terdapat jeda waktu yang lama antara servis, tanyakan kepada pemilik motor atau penjual mengenai jeda tersebut.

2. Periksa Fisik Motor

Periksa kondisi fisik motor secara menyeluruh. Pastikan bahwa tidak terdapat kerusakan serius pada mesin, bodi, dan komponen motor lainnya. Jangan tergoda dengan harga yang murah jika kondisi fisik motor buruk.

2.1. Cek Oli dan Air Radiator

Periksa kadar oli dan air radiator. Pastikan bahwa kadar oli dan air radiator dalam kondisi yang baik. Jika tidak, tanyakan kepada pemilik motor atau penjual mengenai kondisi tersebut.

2.2. Cek Kondisi Ban

Periksa kondisi ban. Pastikan bahwa kondisi ban tidak aus atau pecah. Jika terdapat kerusakan pada ban, tanyakan kepada pemilik motor atau penjual mengenai kerusakan tersebut.

3. Lakukan Uji Coba Motor

Lakukan uji coba motor sebelum membeli. Pastikan bahwa motor dapat dinyalakan dengan mudah dan berjalan dengan baik. Jangan tergoda dengan harga yang murah jika motor tidak dapat dinyalakan atau berjalan dengan baik.

3.1. Cek Kelistrikan Motor

Periksa kelistrikan motor. Pastikan bahwa lampu dan indikator pada motor berfungsi dengan baik. Jika tidak, tanyakan kepada pemilik motor atau penjual mengenai kerusakan tersebut.

3.2. Cek Mesin Motor

Periksa mesin motor. Pastikan bahwa mesin motor tidak berisik atau bergejolak saat berjalan. Jika terdapat masalah pada mesin motor, tanyakan kepada pemilik motor atau penjual mengenai masalah tersebut.

4. Tanyakan Alasan Dijual

Tanyakan alasan dijual motor. Jangan tergoda dengan harga yang murah jika alasan dijual tidak masuk akal atau mencurigakan. Pastikan bahwa alasan dijual logis dan masuk akal.

5. Tawar Harga dengan Bijak

Tawar harga dengan bijak. Jangan terlalu menawar harga yang terlalu rendah. Sebaliknya, jangan terlalu membeli motor dengan harga yang terlalu mahal. Lakukan penawaran yang adil dan sesuai dengan kondisi motor.

Kesimpulan

Memiliki motor bekas dengan harga yang murah dapat menghemat biaya. Namun, membeli motor bekas harus hati-hati agar tidak tertipu atau membeli motor yang tidak layak. Pastikan bahwa dokumen-dokumen motor lengkap, kondisi fisik motor baik, dan motor dapat dinyalakan dan berjalan dengan baik. Selamat mencari motor bekas yang aman dan hemat biaya!

Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.