Halo Teman BahasBerita, sebelum membeli motor bekas di showroom, ada beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan. Berikut adalah tips yang dapat membantu Anda memilih motor bekas yang tepat dan menghindari kerugian.
1. Tentukan jenis motor yang Anda butuhkan
Sebelum memutuskan untuk membeli motor bekas di showroom, pastikan bahwa Anda telah menentukan jenis motor yang Anda butuhkan. Hal ini karena setiap jenis motor mempunyai spesifikasi dan karakteristik yang berbeda-beda. Jika Anda membutuhkan motor untuk keperluan harian, maka pilihlah motor bebek yang irit bahan bakar. Namun jika Anda suka touring, pilihlah motor sport touring atau cruiser.
1.1. Motor Bebek
Motor bebek merupakan jenis motor yang biasa digunakan untuk keperluan harian. Motor bebek lebih irit bahan bakar dan cocok untuk perjalanan jarak pendek. Jika Anda membutuhkan motor untuk keperluan harian, pastikan memilih motor bebek dengan kondisi yang baik dan terawat.
1.2. Motor Sport
Jika Anda suka berkendara dengan kecepatan tinggi atau melakukan touring jarak jauh, Anda membutuhkan motor sport. Motor sport biasanya lebih mahal dari jenis motor lainnya, namun memiliki performa yang lebih baik. Sebelum membeli motor sport bekas, pastikan bahwa kondisi mesin dan rangka masih baik dan tidak ada kerusakan yang signifikan.
1.3. Motor Cruiser
Motor cruiser adalah jenis motor yang dirancang untuk perjalanan jarak jauh dengan kecepatan rendah. Motor ini biasanya dilengkapi dengan suspensi yang nyaman dan posisi berkendara yang santai. Jika Anda suka touring dengan motor, maka motor cruiser adalah pilihan yang tepat.
2. Periksa kondisi fisik dan mesin motor
Setelah menentukan jenis motor yang dibutuhkan, langkah selanjutnya adalah memeriksa kondisi fisik dan mesin motor. Pastikan bahwa tidak ada kerusakan pada rangka, mesin, atau bagian lainnya. Periksa juga kondisi ban, rem, dan suspensi. Jika Anda tidak yakin dengan kondisi motor, mintalah bantuan dari mekanik atau orang yang ahli di bidang otomotif.
2.1. Periksa Kondisi Mesin
Memeriksa kondisi mesin adalah hal yang penting sebelum membeli motor bekas di showroom. Pastikan bahwa tidak ada suara aneh atau bau yang tidak normal saat mesin dihidupkan. Periksa juga kondisi oli dan filter udara.
2.2. Periksa Kondisi Fisik
Periksa kondisi fisik motor seperti cat, rangka, dan bagian lainnya. Pastikan bahwa tidak ada kerusakan atau tanda-tanda korosi pada bagian-bagian tersebut. Periksa juga tanda-tanda bekas tabrakan atau perbaikan yang dilakukan pada motor.
2.3. Periksa Kondisi Ban dan Rem
Periksa kondisi ban dan rem untuk memastikan bahwa keduanya masih dalam kondisi baik. Pastikan bahwa tidak ada keretakan atau aus pada ban. Periksa juga tekanan udara pada ban dan pastikan bahwa rem masih berfungsi dengan baik.
2.4. Periksa Kondisi Suspensi
Periksa kondisi suspensi untuk memastikan bahwa masih dalam kondisi baik dan nyaman saat digunakan. Pastikan bahwa tidak ada kebocoran pada shock breaker dan periksa juga ketinggian atau ketinggian suspensi.
3. Periksa Dokumen Motor
Setelah memeriksa kondisi fisik dan mesin motor, pastikan bahwa dokumen motor lengkap dan tidak ada masalah dengan dokumen tersebut. Pastikan bahwa surat-surat kendaraan seperti STNK, BPKB, dan faktur pembelian masih asli dan sesuai dengan data kendaraan.
3.1. Periksa STNK
Periksa dokumen STNK untuk memastikan bahwa masih berlaku dan tidak ada masalah dengan data yang tertera pada STNK tersebut. Pastikan juga bahwa nomor rangka dan nomor mesin pada STNK sesuai dengan nomor yang tertera pada motor.
3.2. Periksa BPKB
Periksa BPKB untuk memastikan bahwa masih berlaku dan tidak ada masalah dengan data yang tertera pada BPKB tersebut. Pastikan juga bahwa nama pemilik pada BPKB sama dengan data pada STNK.
3.3. Periksa Faktur Pembelian
Periksa faktur pembelian untuk memastikan bahwa masih asli dan tidak ada masalah dengan data yang tertera pada faktur tersebut. Pastikan juga bahwa harga pembelian sesuai dengan harga pasar.
4. Cek Harga Pasar Motor
Sebelum memutuskan untuk membeli motor bekas di showroom, pastikan bahwa harga yang ditawarkan sesuai dengan harga pasar. Cek harga pasar motor bekas dengan mengecek di situs jual beli motor seperti OLX atau Bukalapak. Dengan mengetahui harga pasar, Anda dapat memastikan bahwa harga yang ditawarkan tidak terlalu mahal atau terlalu murah.
5. Periksa Reputasi Showroom
Sebelum memutuskan untuk membeli motor bekas di showroom, pastikan bahwa reputasi showroom tersebut baik dan dapat dipercaya. Cari tahu mengenai showroom tersebut dari teman atau keluarga yang pernah membeli motor di sana atau cek di situs review seperti Google Review atau Tripadvisor. Pastikan bahwa showroom tersebut memiliki pelayanan yang baik dan profesional.
6. Lakukan Uji Coba
Sebelum membeli motor bekas di showroom, lakukan uji coba terlebih dahulu. Uji coba dapat membantu Anda memastikan bahwa motor tersebut sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan Anda. Selama uji coba, perhatikan performa mesin, kenyamanan posisi berkendara, dan kehandalan rem serta suspensi.
7. Tawar Harga
Jika Anda sudah memutuskan untuk membeli motor bekas di showroom, jangan ragu untuk menawar harga yang ditawarkan. Pastikan bahwa harga yang ditawarkan sesuai dengan kondisi motor dan harga pasar. Jika Anda merasa harga yang ditawarkan terlalu tinggi, tawarlah dengan harga yang lebih rendah.
Kesimpulan
Demikianlah tips membeli motor bekas di showroom yang dapat membantu Anda memilih motor bekas yang tepat. Ingatlah untuk selalu memperhatikan kondisi fisik dan mesin motor, serta dokumen kendaraan sebelum memutuskan untuk membeli. Periksa juga reputasi showroom dan lakukan uji coba sebelum membeli motor bekas. Semoga tips ini bermanfaat dan Anda berhasil memilih motor bekas yang tepat untuk keperluan Anda.
Terima kasih sudah membaca artikel ini dan sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.