200 CCTV AI Korlantas di Bandung untuk Tingkatkan Keamanan Lalu Lintas

BahasBerita.com – Korlantas Polri baru-baru ini mengimplementasikan pemasangan 200 unit CCTV berbasis teknologi Artificial Intelligence (AI) di Kota Bandung sebagai bagian dari proyek strategis bertajuk Smart Road Safety. Inisiatif ini dirancang untuk meningkatkan keamanan dan pengawasan lalu lintas secara real-time, dengan target penyelesaian proyek pada November 2025. Pendekatan canggih ini diharapkan dapat menurunkan angka kecelakaan serta pelanggaran lalu lintas di Kota Bandung, sekaligus mendukung visi Bandung sebagai kota pintar.

CCTV AI yang dioperasikan Korlantas Polri memiliki kemampuan untuk mendeteksi dan mengidentifikasi pelanggaran lalu lintas secara otomatis melalui teknologi analisis citra dan algoritma pembelajaran mesin (machine learning). Kamera pengawas pintar ini tersebar di berbagai titik strategis wilayah Bandung, khususnya di persimpangan rawan kecelakaan dan area dengan kepadatan lalu lintas tinggi. Data yang dikumpulkan oleh CCTV AI langsung terintegrasi dengan pusat kontrol Korlantas, memungkinkan penegakan hukum lebih cepat dan responsif tanpa bergantung pada patroli konvensional.

Proyek Smart Road Safety ini memiliki tujuan utama untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas yang selama ini masih menjadi masalah serius di Bandung. Dengan pemantauan otomatis menggunakan kamera AI, Korlantas dapat mendeteksi pelanggaran seperti melanggar lampu merah, ugal-ugalan di jalan, dan tidak memakai helm atau sabuk pengaman secara lebih efektif. Selain mempercepat pelayanan penindakan, teknologi ini juga membantu mengolah data lalu lintas untuk perencanaan infrastruktur yang lebih baik. Dengan demikian, manfaat langsungnya dapat dirasakan tidak hanya oleh pengendara yang lebih aman melaju, tetapi juga masyarakat luas sebagai pengguna jalan.

Pelaksanaan proyek ini telah melewati beberapa tahap penting, mulai dari instalasi perangkat keras hingga pengujian sistem di lapangan. Meski terdapat tantangan teknis dalam integrasi data dan kestabilan jaringan, Korlantas memastikan bahwa seluruh proses berjalan sesuai jadwal. Hingga saat ini, sebagian besar CCTV AI telah aktif dan memantau pergerakan kendaraan serta pelanggaran. Menurut sumber resmi dari Korlantas Polri, proyek ini dijadwalkan rampung pada bulan ini, menandai tonggak penting dalam modernisasi pengawasan lalu lintas di Bandung.

Direktur Regident Korlantas Polri dalam pernyataannya menyampaikan, “Implementasi CCTV AI ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk meningkatkan keselamatan pengguna jalan sekaligus mendukung transformasi digital penegakan hukum lalu lintas. Dengan teknologi ini, kami optimis dapat mengurangi angka pelanggaran dan kecelakaan secara signifikan.” Pernyataan serupa juga dikonfirmasi oleh pejabat Dinas Perhubungan Jawa Barat yang menegaskan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap inovasi Smart Road Safety sebagai solusi modern pengelolaan transportasi kota.

Secara konteks nasional dan global, penggunaan teknologi AI untuk keamanan lalu lintas semakin menjadi tren penting dalam pengembangan sistem transportasi cerdas. Beberapa kota besar di Indonesia seperti Jakarta dan Surabaya juga mulai mengadopsi teknologi serupa, walaupun skala dan kapabilitasnya berbeda. Secara global, kota-kota besar di Eropa dan Asia Timur telah memanfaatkan kamera pengawas pintar untuk meningkatkan ketertiban jalan dan mengoptimalkan respon darurat. Pembelajaran dari proyek-proyek tersebut menunjukkan bahwa integrasi AI dalam pengawasan lalu lintas berpotensi besar menekan angka kecelakaan dan pelanggaran secara berkelanjutan.

Berikut adalah perbandingan pendekatan sistem CCTV AI dalam beberapa kota besar sebagai gambaran konteks implementasi teknologi serupa di Bandung dan wilayah lain:

Penerapan CCTV AI ini di Bandung bukan hanya tentang teknologi canggih, melainkan juga transformasi paradigma tata kelola keamanan transportasi yang lebih adaptif, proaktif, dan berbasis data. Ke depan, Korlantas Polri merencanakan pemantauan efektivitas program melalui analisis statistik kecelakaan dan pelanggaran, serta evaluasi kepuasan masyarakat terhadap layanan ini. Apabila hasilnya positif, skema ini berpotensi diperluas ke kota-kota lain di Jawa Barat dan Indonesia.

Secara jangka panjang, adopsi teknologi AI pada pengawasan lalu lintas di Bandung akan mendorong efisiensi kerja aparat kepolisian sekaligus menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman dan tertib. Langkah ini juga sejalan dengan upaya pemerintah pusat dan daerah dalam mengembangkan konsep Smart City yang tidak hanya mengandalkan infrastruktur fisik, tetapi juga digitalisasi yang mendukung keberlanjutan dan kenyamanan hidup masyarakat.

Dengan menyediakan pengawasan otomatis berdasar teknologi AI, Korlantas Polri menawarkan solusi maju untuk menekan angka kecelakaan dan mengoptimalkan penegakan aturan lewat data akurat dan respons cepat. Proyek Smart Road Safety di Bandung menjadi tonggak penting yang tidak hanya mengubah wajah pengelolaan lalu lintas, tetapi juga menginspirasi inovasi keamanan transportasi di seluruh Indonesia.

Kesimpulannya, penyebaran 200 CCTV berbasis AI oleh Korlantas di Kota Bandung merupakan perkembangan signifikan di bidang keselamatan jalan dan pengawasan lalu lintas. Implementasi sistem ini menjanjikan pengurangan pelanggaran dan kecelakaan secara efektif dengan dukungan teknologi pengawasan pintar, serta mendorong transformasi Bandung menuju kota pintar yang lebih aman dan tertib berlalu lintas. Pemantauan progres proyek hingga selesai serta evaluasi dampak menjadi langkah strategis berikutnya guna memastikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat luas.