Halo Teman BahasBerita, pada artikel kali ini kita akan membahas tentang cara mengisi shock tabung. Shock tabung adalah komponen penting pada sepeda motor yang berfungsi sebagai penyerap getaran dan guncangan saat berkendara. Keberadaannya sangat penting untuk menjaga kenyamanan dan keamanan saat berkendara. Namun, terkadang shock tabung mengalami kebocoran atau kehabisan oli sehingga perlu diisi ulang. Berikut adalah langkah-langkah untuk mengisi shock tabung pada sepeda motor.
1. Persiapan Alat dan Bahan
Sebelum mulai mengisi shock tabung, pastikan Anda sudah menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan. Beberapa alat yang diperlukan antara lain kunci sok, obeng, tang, dan karet bungkus pipa. Sedangkan bahan yang dibutuhkan adalah oli shock breaker sesuai dengan tipe sepeda motor Anda.
1.1 Kunci Sok
Kunci sok digunakan untuk membuka dan mengencangkan baut pada shock tabung. Pastikan Anda memilih kunci sok yang tepat untuk ukuran baut pada shock tabung.
1.2 Obeng
Obeng digunakan untuk membuka tutup pada shock tabung. Pastikan obeng yang digunakan sesuai dengan jenis tutup pada shock tabung.
1.3 Tang
Tang digunakan untuk membuka dan mengencangkan baut pada bagian atas shock tabung. Pastikan tang yang digunakan sesuai dengan ukuran baut pada shock tabung.
1.4 Karet Bungkus Pipa
Karet bungkus pipa digunakan untuk membungkus shock tabung agar tidak tergores saat dibuka dan diisi oli. Pastikan ukuran karet bungkus pipa sesuai dengan ukuran shock tabung.
1.5 Oli Shock Breaker
Oli shock breaker adalah bahan yang digunakan untuk mengisi shock tabung. Pastikan Anda memilih oli shock breaker yang sesuai dengan tipe sepeda motor Anda.
2. Mengeluarkan Shock Tabung dari Sepeda Motor
Langkah selanjutnya adalah mengeluarkan shock tabung dari sepeda motor. Pertama, lepas baut pada bagian atas shock tabung menggunakan tang. Kemudian, lepas baut pada bagian bawah shock tabung menggunakan kunci sok. Setelah itu, keluarkan shock tabung dari posisinya dengan hati-hati agar tidak merusak komponen lain pada sepeda motor.
3. Membuka Tutup Shock Tabung
Setelah shock tabung dikeluarkan dari sepeda motor, langkah selanjutnya adalah membuka tutup pada shock tabung. Tergantung pada jenis tutup pada shock tabung, Anda dapat membukanya dengan menggunakan obeng atau alat khusus yang disediakan.
4. Mengeluarkan Oli Lama
Setelah tutup pada shock tabung terbuka, keluarkan oli lama yang terdapat di dalam shock tabung. Caranya adalah dengan membalikkan shock tabung dan membiarkan oli lama mengalir keluar sampai habis. Pastikan Anda menangkap oli lama tersebut agar tidak mencemari lingkungan sekitar.
5. Membersihkan Shock Tabung
Setelah oli lama keluar, bersihkan shock tabung dari kotoran dan sisa-sisa oli lama. Gunakan kain bersih dan lap dengan lembut agar tidak merusak komponen shock tabung.
6. Mengisi Shock Tabung dengan Oli Baru
Setelah shock tabung dibersihkan, selanjutnya adalah mengisi shock tabung dengan oli baru. Caranya adalah dengan menuangkan oli baru ke dalam shock tabung hingga penuh. Pastikan Anda tidak kelebihan atau kekurangan oli pada shock tabung.
7. Memasang Kembali Shock Tabung
Setelah shock tabung diisi dengan oli baru, langkah selanjutnya adalah memasang kembali shock tabung ke posisinya pada sepeda motor. Pasang baut pada bagian atas shock tabung dengan menggunakan tang, kemudian pasang baut pada bagian bawah shock tabung dengan menggunakan kunci sok. Pastikan baut pada shock tabung sudah terpasang dengan rapat dan kencang.
8. Mengetes Shock Tabung
Setelah shock tabung dipasang kembali, lakukan pengujian untuk memastikan bahwa shock tabung sudah berfungsi dengan baik. Coba tekan dan lepaskan shock tabung beberapa kali untuk memeriksa apakah ada kebocoran atau tidak. Jika shock tabung berfungsi dengan baik, maka sepeda motor Anda sudah siap digunakan kembali.
Kesimpulan
Itulah langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengisi shock tabung pada sepeda motor. Penting untuk diingat bahwa perawatan shock tabung yang baik dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan saat berkendara. Selalu periksa kondisi shock tabung secara berkala dan lakukan penggantian oli secara teratur agar sepeda motor Anda selalu dalam kondisi prima. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.